Sepsis merupakan suatu sindrom klinis akibat infeksi yang mengalami peningkatan jumlah tahun-tahun belakangan ini, sebagian disebabkan oleh karena perbaikan kualitas hidup dan semakin banyaknya pasien dengan usia lanjut. Penanganan sepsis semakin sulit, terutama pada pasien rawat inap oleh karena tingginya tingkat resistensi antibiotika untuk kuman-kuman nosokomial.
Paradigma sepsis telah bergeser dari suatu pandangan di mana kegagalan organ dan kematian pada sepsis disebabkan oleh hipoperfusi dan hipoksia jaringan menjadi lebih disebabkan oleh berbagai macam faktor yang saling terkait. Faktor-faktor tersebut adalah mediator-mediator inflamasi, netrofil, spesies organ reaktif dan juga endotoksin sendiri serta kerusakan endotel yang memainkan peranan penting dalam kerusakan organ oleh karena sepsis. Pemahaman akan proses ini penting untuk dapat menilai dan menatalaksana sepsis secara tetap.
Paradigma sepsis telah bergeser dari suatu pandangan di mana kegagalan organ dan kematian pada sepsis disebabkan oleh hipoperfusi dan hipoksia jaringan menjadi lebih disebabkan oleh berbagai macam faktor yang saling terkait. Faktor-faktor tersebut adalah mediator-mediator inflamasi, netrofil, spesies organ reaktif dan juga endotoksin sendiri serta kerusakan endotel yang memainkan peranan penting dalam kerusakan organ oleh karena sepsis. Pemahaman akan proses ini penting untuk dapat menilai dan menatalaksana sepsis secara tetap.
Model skoring SOFA, sebagai suatu alat pemantauan kemajuan klinis pada sepsis, merupakan suatu metode pemantauan yang sederhana dan dapat diandalkan. Pengukuran skoring SOFA secara serial berguna untuk melihat perubahan-perubahan fungsi organ terkait sepsis dan membantu untuk menentukan agresifitas terapi selanjutnya.
Penatalaksanaan sepsis terpadu dengan memanfaatkan metode yang disebut sebagai EGDT (early goal directed therapy) dapat membantu untuk penanganan sepsis yang komprehensif dan adekuat. Penggunaannya disarankan pada semua pasien dengan sepsis untuk membantu memperbaiki hasil perawatan sepsis dan kesintasan pasien.
Klik link berikut ini untuk mendapatkat artikel secara lengkap. Unduh
Penatalaksanaan sepsis terpadu dengan memanfaatkan metode yang disebut sebagai EGDT (early goal directed therapy) dapat membantu untuk penanganan sepsis yang komprehensif dan adekuat. Penggunaannya disarankan pada semua pasien dengan sepsis untuk membantu memperbaiki hasil perawatan sepsis dan kesintasan pasien.
Klik link berikut ini untuk mendapatkat artikel secara lengkap. Unduh