Virology Notes
This is my study notes on virology materials, hope it will helps for whoever who wants to learn about basic virology. More... |
Vaksinasi influenza menurunkan insidens penyakit kardiovaskular
Vaksinasi influenza telah direkomendasikan untuk dapat diberikan kepada semua orang berusia di atas 6 bulan, namun demikian pelaksanaannya tetap lambat. Studi-studi di lapangan telah menunjukkan keuntungan dari vaksinasi skala besar, baik dari segi optimalisasi penggunaan sumber daya kesehatan maupun perbaikan produktivitas kerja, namun apakah vaksin influenza dapat mencegah kejadian kardiovaskular masih menjadi kontroversi. Lanjut... |
Vaksinasi influenza juga bermanfaat untuk jantung koroner
Vaksinasi influenza telah menunjukkan hasil yang sangat baik dalam hal pencegahan influenza. Manfaat tidak hanya berguna pada orang-orang yang tinggal di negara-negara empat musim, tetapi juga di negara-negara tropis seperti Indonesia. Karena vaksinasi ini tidak hanya melindungi terhadap influenza A, tetapi juga bermanfaat terhadap virus yang menyebabkan terjadinya flu biasa. Baru-baru ini sebuah studi lanjut menunjukkan bahwa vaksinasi ini juga bermanfaat untuk mencegah terjadinya penyakit jantung koroner dan stroke terutama pada individu dengan risiko tinggi. Lanjut... |
Pemeriksaan untuk diagnosis Lupus
Lupus adalah salah satu penyakit yang sulit untuk dikenali, bahkan terkadang diperlukan waktu mingguan atau tahunan untuk dapat terdiagnosis. Hal yang membuat sulit adalah penyakit ini mempengaruhi setiap orang dengan cara yang berbeda. Selain itu terkadang diperlukan waktu lama untuk sampai menimbulkan gejala. Lanjut... |
Banyak penderita lupus tidak patuh berobat
Banyak pasien-pasien dengan lupus tidak meminum obat-obatan sesuai dengan anjuran dokter, bahkan di negara maju seperti Amerika Serikat seperti yang baru-baru ini ditunjukkan oleh sebuah studi. Para peneliti yang mengevaluasi pasien-pasien dengan jaminan kesehatan Medicaid (serupa dengan JKN/BPJS di Indonesia) menemukan mereka seringkali tidak patuh terhadap pengobatannya. Selama pemantauan enam bulan, tingkat kepatuhan berobat pasien hanya berkisar antara 31-57% saja. Lanjut... |
Sekilas mengenai intoleransi laktosa
Susu adalah makanan pertama yang dikonsumsi oleh bayi, bahkan dianggap sebagai salah satu makanan tersehat untuk anda. Bayangkan apabila anda kemudian mengalami gangguan pencernaan hanya karena anda makan sereal dengan susu atau es krim. Itulah rasanya apabila anda mengalami intoleransi laktosa. Lanjut... |
Manajemen intoleransi laktosa
Gejala klinis intoleransi laktosa termasuk diare, nyeri abdomen dan buang gas setelah memakan susu atau produk olahan susu. Gejala-gejala ini disebabkan oleh karena kadar laktase yang rendah pada usus halus, yang bisa disebabkan oleh karena kerusakan mukosa, atau yang tersering adalah penurunan ekspresi gen dari enzim hidrolase laktase-phlorizin. Namun demikian, patut dicatat bahwa intoleransi terhadap produk susu tidak selalu disebabkan oleh karena defisiensi laktase. Lanjut... |
Profil dr. Stevent Sumantri Sp.PD
Ayah dari dua anak kembar ini adalah seorang internist fresh graduate dari FKUI-RSCM. Saat ini bertugas sebagai staf pengajar di Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan. Lanjut... |
Tinjauan Imunopatogenesis dan Tatalaksana Sepsis
Sepsis merupakan suatu sindrom klinis akibat infeksi yang mengalami peningkatan jumlah tahun-tahun belakangan ini, sebagian disebabkan oleh karena perbaikan kualitas hidup dan semakin banyaknya pasien dengan usia lanjut. Penanganan sepsis semakin sulit, terutama pada pasien rawat inap oleh karena tingginya tingkat resistensi antibiotika untuk kuman-kuman nosokomial. Lanjut... |
Diagnosis dan Tatalaksana Infeksi Fungal Invasif pada Pasien dengan Disfungsi Sistem Imun
Pasien dengan LES mempunyai berbagai faktor risiko untuk menderita infeksi berat, di mana infeksi tetap merupakan penyebab mortalitas terpenting pada populasi ini. Infeksi fungal sistemik, khususnya kandidemia dan infeksi kandida invasif, merupakan salah satu infeksi dengan tingkat morbiditas dan mortalitas tertinggi pada pasien LES. Beberapa faktor etiopatogenesis seperti: hipokomplemen, antibodi antifosfolipid positif, limfopenia dan gangguan fungsi limfosit memainkan peranan penting dalam infeksi fungal invasif pada pasien LES. Lanjut... |
A 44 Years Old Male with HIV-AIDS and STEMI
The incidence of cardiovascular disease increased profoundly in PLWHA, mainly because of improved life expectancy and quality by the institution of HAART. However, this still remain an underdiagnosed issue and challenge still at large at providing an adequate and comprehensive risk factors management. Pathophysiological, clinical and therapeutic factors interacts one another and cause increased cardiovascular disease risk in this population. Lanjut... |
Kelebihan besi sekunder pada thalassemia intermedia
Thalassemia saat ini merupakan permasalahan kesehatan yang semakin besar di negara-negara berkembang, seiring dengan perbaikan taraf kehidupan dan layanan kesehatan maka akan semakin banyak penderita thalassemia yang mencapai usia dewasa. Pemberian terapi transfusi secara menahun akan mengakibatkan penderita thalassemia menderita kelebihan beban besi dengan segala akibat dan komplikasinya. Lanjut... |
Penggunaan transient elastography untuk staging dan grading pada pasien NAFLD
Transient elastography merupakan suatu metode baru untuk membantu diagnosis fibrosis dan sirosis pada pasien NAFLD, dengan akurasi diagnostik yang cukup baik. Sampai saat ini, TE merupakan metode diagnostik non-invasif terbaik untuk mendeteksi adanya fibrosis dan sirosis pada NAFLD. TE dapat digunakan untuk membedakan ada/tidaknya fibrosis, fibrosis ringan dari berat/lanjut dan adanya sirosis pada pasien NAFLD, sehingga membantu untuk membuat keputusan mengenai agresivitas terapi. TE dengan parameter CAP dapat digunakan untuk membantu kuantifikasi steatosis pada pasien NAFLD. Lanjut... |